INDOPOL MEDIA, MUARA TEWEH – Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Barito Utara, Pariadi AR, menegaskan pentingnya pola makan sehat dan aktivitas fisik rutin bagi generasi muda sebagai kunci lahirnya generasi cerdas dan tangguh.
Hal itu ia sampaikan saat membuka Gerakan Aksi Bergizi di Sekolah yang berlangsung di halaman SMPN 1 Muara Teweh, Jumat (1/8/2025).
Menurutnya, penerapan gizi seimbang serta olahraga minimal seminggu sekali harus menjadi kebiasaan siswa di sekolah.
“Kita sedang menyiapkan generasi penerus, generasi yang cerdas dan bergairah. Tapi jangan berlebihan dalam konsumsi protein atau karbohidrat. Semua harus seimbang, termasuk sayur dan buah-buahan,” ujarnya.
Pariadi juga mengingatkan, olahraga meski dilakukan sebentar tetap memberi dampak besar bagi pembentukan fisik dan mental siswa.
“Selain fisik, mental juga perlu dibangun sejak dini. Jepang bisa bersaing karena warganya punya mental kuat. Itu yang kita harapkan untuk anak-anak kita,” tegasnya.
Gerakan Aksi Bergizi ini merupakan program lintas sektor yang melibatkan Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, dan sejumlah instansi lainnya. Tahun ini, kegiatan meliputi empat aksi utama: senam bersama, sarapan bergizi, minum tablet tambah darah, dan edukasi Isi Piringku.
Menurut Pariadi, aksi ini bukan hanya soal gaya hidup sehat, melainkan membangun kebiasaan sejak remaja agar kelak terhindar dari masalah gizi, termasuk stunting.
“Pencegahan stunting bukan hanya tanggung jawab sektor kesehatan. Semua pihak harus terlibat. Karena intervensi gizi harus dimulai sejak usia remaja, bagian dari 8.000 hari pertama kehidupan yang menentukan masa depan bangsa,” pungkasnya. (SP)
