INDOPOL MEDIA, KAPUAS – Menjelang bulan Ramadan, Anggota DPRD Kabupaten Kapuas Algrin Gasan memberikan apresiasi tinggi terhadap gerakan bersih-bersih sungai yang digagas warga bersama pemerintah desa. Menurutnya, sungai bukan hanya aset alam, tetapi sumber kehidupan yang wajib dirawat.
“Ini kegiatan yang sangat berarti. Sungai adalah urat nadi kita. Kalau bersih, hidup kita pun lebih sehat,” kata Algrin, Kamis (5/3/2025).
Politikus dari Fraksi Golkar ini menilai bahwa semangat Ramadan adalah momen tepat membangun kesadaran lingkungan bersama. Ia pun mengajak semua elemen masyarakat untuk menjadikan kegiatan ini kebiasaan, bukan sekadar seremoni musiman.
“Ramadan adalah bulan suci. Kita bersihkan hati, juga bersihkan lingkungan. Kalau sungai bersih, hidup pun lebih damai,” ucapnya.
Sebagai Wakil rakyat Dapil II dan Sekretaris Komisi 4 DPRD Kapuas, Algrin mendorong agar pemerintah kabupaten mendukung penuh dari sisi pendanaan dan logistik, sehingga gerakan ini bisa berkelanjutan dan berdampak nyata.
“Libatkan sekolah, masjid, komunitas—ini harus jadi gerakan budaya. Kalau semua ikut andil, sungai akan tetap lestari,” tegasnya.
Di tengah isu krisis lingkungan dan cuaca ekstrem, Algrin menilai menjaga sungai bukan lagi pilihan, melainkan kewajiban bersama demi masa depan generasi.
“Bersih-bersih sungai bukan soal hari ini, tapi soal warisan bagi anak cucu kita,” pungkasnya.
