INDOPOL MEDIA, JAKARTA – Sebuah momentum bersejarah lahir di Hotel Borobudur Jakarta pada Jumat, 19 September 2025. Lebih dari 350 alumni Doktor Ilmu Hukum Universitas Jayabaya berkumpul untuk mendeklarasikan sekaligus membentuk Ikatan Alumni Doktor Ilmu Hukum (IADIH) Jayabaya Unggul.
Dalam forum penuh khidmat ini, Prof. Dr. Harris Arthur Haidar, S.H., M.H. resmi dikukuhkan sebagai Ketua Umum pertama IADIH. Organisasi tersebut menghimpun lebih dari 500 doktor hukum lulusan Universitas Jayabaya, menjadikannya salah satu jaringan alumni hukum terbesar di Indonesia.
Acara deklarasi turut dihadiri kalangan VVIP dan VIP lintas profesi, mulai dari akademisi, praktisi hukum, birokrat, politisi, hingga profesional swasta. Kehadiran mereka menandai lahirnya IADIH sebagai wadah strategis yang diperhitungkan di kancah nasional.
Salah satu tamu VVIP, Ketua Umum Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Firdaus, menyampaikan apresiasinya. Ia menilai IADIH akan menjadi motor penting dalam penguatan peran para doktor hukum di Indonesia.
Dukungan penuh juga datang dari Ketua Yayasan Jayabaya dan Rektor Universitas Jayabaya yang menegaskan komitmen dunia akademik untuk mendukung kiprah organisasi ini.
Dalam sambutannya, Prof. Harris menegaskan arah perjuangan IADIH.
“IADIH Jayabaya Unggul harus hadir bukan sekadar forum silaturahmi, tetapi juga sebagai laboratorium gagasan hukum yang progresif, inklusif, dan solutif bagi bangsa,” ujarnya.
Dengan lahirnya IADIH, diharapkan sinergi antaralumni Universitas Jayabaya semakin memperkuat kontribusi doktor hukum Indonesia dalam membangun sistem hukum nasional yang lebih adil, modern, dan berkeadilan sosial. (rls)