PALANGKA RAYA – Plt. Kepala Dinas Pendidikan Kalteng, Muhammad Reza Prabowo, menyatakan bahwa pencairan beasiswa sudah berada di tahap finalisasi administrasi.
Hal tersebut membuktikan kalau Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Pemprov Kalteng) komitmennya dalam mendukung pendidikan tinggi melalui penyaluran Beasiswa TABE Tahap 2.
“Beasiswa TABE ini adalah komitmen pemerintah untuk membantu mahasiswa di Kalteng. Kami tinggal menunggu penetapan DPA APBD Perubahan 2024,” ujar Reza, Senin 7 Oktober 2024.
Reza menambahkan bahwa evaluasi dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) telah memberikan izin untuk melanjutkan program ini. “Seluruh proses sudah kami dorong melalui Biro Kesra agar pencairan bisa dilakukan segera setelah DPA ditetapkan,” tambahnya.
Beasiswa TABE menjadi salah satu program prioritas Pemprov Kalteng dalam meningkatkan akses pendidikan tinggi. Pemerintah berharap bantuan ini dapat membantu mahasiswa dalam menyelesaikan studi mereka tanpa terkendala biaya.
Salah satu penerima beasiswa sebelumnya menyampaikan manfaat program ini. “Dengan beasiswa ini, saya bisa membayar uang kuliah dan membeli buku. Semoga beasiswa ini bisa terus berlanjut,” ujar seorang mahasiswa.
Reza mengimbau semua pihak untuk mendukung kelancaran proses ini. “Kami ingin memastikan bahwa beasiswa ini benar-benar sampai ke tangan mahasiswa yang membutuhkan,” tegasnya.
Dengan adanya dukungan penuh dari Pemprov Kalteng, program Beasiswa TABE diharapkan terus berlanjut dan menjadi solusi nyata bagi mahasiswa dalam mengejar pendidikan tinggi di Kalimantan Tengah. (adv)
