PALANGKA RAYA – Rangkaian perayaan HUT Kemerdekaan RI ke-80 yang digelar Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) Kalimantan Tengah resmi ditutup dengan meriah pada Sabtu malam (23/8/2025). Malam penutupan tersebut menjadi sorotan, bukan hanya karena hadiah-hadiah mewah yang dibagikan, tetapi juga kehadiran sejumlah tokoh penting.
Sejak 18 Agustus lalu, panitia pelaksana telah menggelar beragam lomba yang melibatkan warga KKSS. Mulai dari pertandingan bulutangkis internal, lomba domino, hingga berbagai permainan tradisional yang menjadi favorit khas perayaan 17-an.
Pada malam puncak, sorakan dan tepuk tangan meriah terdengar ketika panitia menyerahkan hadiah kepada para pemenang lomba serta doorprize untuk tamu undangan yang beruntung. Hadiah yang dibagikan pun terbilang istimewa, mulai dari paket sembako, peralatan elektronik, hingga logam mulia.
Ketua Panitia Pelaksana, Muhamad Saleh, dalam sambutannya mengungkapkan bahwa panitia hanya memiliki waktu persiapan selama 15 hari. Meski singkat, kerja sama dan kekompakan menjadi kunci suksesnya penyelenggaraan acara tersebut.
“Semua ini bisa terlaksana karena semangat kebersamaan warga KKSS. Kami hanya bekerja dalam waktu singkat, tapi hasilnya bisa dirasakan bersama,” ucap Saleh.
Sementara itu, Ketua KKSS Kalimantan Tengah, Andi Bustam, menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar mencari juara, melainkan wadah untuk mempererat persaudaraan.
“Jangan lihat nilai hadiahnya. Ini cara kita merajut persatuan di tanah rantau. Kemerdekaan Indonesia pun bisa diraih karena persatuan,” tegasnya.
Acara semakin istimewa dengan hadirnya sejumlah tokoh, termasuk Dewan Penasehat PMTI Pusat, Brigjen TNI (Purn) Suharto Lebang, serta perwakilan paguyuban dari berbagai daerah di Indonesia.
Andi Bustam berharap semangat kebersamaan yang tumbuh dari kegiatan ini dapat terus mempererat persatuan warga KKSS Kalteng, sekaligus mendorong kontribusi nyata bagi pembangunan bangsa, khususnya di Kalimantan Tengah. (din)
