Empat Bahasa Daerah sebagai Mulok di Sekolah Didukung DPRD Barito Utara

oleh -781 Dilihat
Mustafa Joyo Muchtar
banner 468x60

MUARA TEWEH – Anggota DPRD Kabupaten Barito Utara, Mustafa Joyo Muhtar mendukung dan mengapresiasi Dinas Pendidikan Barito Utara yang menjadikan 4 bahasa daerah di daerah setempat sebagai salah satu mata pelajaran Muatan Lokal (Mulok) di sekolah yang ada di Barito Utara saat ini.

“Kita tentunya mendukung sekali dan sangat mengapresiasi dengan empat bahasa yang ada di daerah ini, untuk dijadikan bahasa lokal dan akan menjadi muatan lokal di sekolah yang ada di Barito Utara,” kata Mustafa, Selasa 21 Mei 2024.

banner 700x875

Kata Mustafa lagi, dimana empat bahasa lokal di Barito Utara ini sudah ada Surat Keputusan (SK) yang dikeluarkan Pj Bupati Barito Utara. Empat bahasa lokal ini akan dipertimbangkan untuk menjadi mulok di sekolah-sekolah di Barito Utara yang ada.

Dari empat bahasa lokal Dayak yang akan menjadi muatan lokal di sekolah wilayah itu antara lain yaitu, Bahasa Dayak Bakumpai, Dayak Maanyan, Dayak Taboyan atau Tawoyan dan Bahasa Dusun Malang juga.

Untuk itu Mustafa juga berharap nantinya dalam memilih muatan lokal tersebut diserahkan sepenuhnya kepada masing-masing sekolah. Apakah yang digunakan Bahasa Dayak Bakumpai, Dayak Maanyan, Dayak Taboyan atau Tawoyan dan Bahasa Dusun Malang dalam menentukan metodenya.

Lanjutnya ia menuturkan, bahwa di sepanjang DAS Barito, umumnya banyak menggunakan bahasa Dayak Bakumpai. Tetapi masih ada yang menggunakan bahasa lain seperti Mayan, Taboyan dan Dusun Malang juga ada di. (adv)

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.